Gejala Penyakit Malaria

Gejala Penyakit Malaria (Golongan Ringan dan Berat)

Gejala Penyakit Malaria. Malaria adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh parasit yang bernama plasmodium. Dan penyakit ini biasanya ditularkan melalui gigitan nyamuk yang telah terinfeksi oleh jenis parasit tersebut. Jenis nyamuk yang menularkan parasit tersebut adalah Anopheles.

Manusia yang tergigit oleh nyamuk yang telah terinfeksi tersebut maka akan parasit tersebut masuk ke dalam tubuh manusia dan berkembang biak pada organ hati yang mana kemudian menginfeksi sel darah merah dan akhirnya menyebabkan penderita mengalami gejala – gejala dari dari penyakit malaria tersebut.

Seperti pada gejala pada penderita influenza, jika tidak segera diobati maka akan semakin berlanjut parah dan bisa mengakibatkan komplikasi yang berujung pada kematian.

Penyakit ini paling banyak terjadi di daerah tropis dan sub tropis yang mana parasit plasmodium ini dapat berkembang biak dan begitu pula dengan nyamuk anopheles  tersebut, Indonesia termasuk ke dalam daftar daerah tersebut.

Namun, daerah-daerah yang paling rawan sekali terjangkitnya penyakit malaria ini seperti di daerah selatan Sahara di Afrika dan Papua Nugini di Oceania. Hasil rangkuman menunjukkan bahwa di seluruh dunia penyakit malaria ini membunuh anak setiap 30 detiknya, dan sekitar 300-500 juta orang di dunia terkena infeksi dari parasit ini dan sekitar 1 juta itang meninggal karenanya. Dan untuk di Afrika sendiri 90% kematian disebabkan oleh penyakit malaria ini. Serta yang paling rentan terserang adalah mereka yang masih anak – anak.

Karena bahayanya penyakit malaria yang mana dapat berlajut kematian ini. Maka agar dapat segera langsung menindak lanjutinya jika mengetahui gejala – gejala malaria terjadi pada anak kita atau saudara kita atau bahkan diri kita sendiri.

Gejala Penyakit Malaria

Kenali gejala penyakit malaria yang dapat menyebabkan kematian

Jika belum mengetahui gejala – gejala dari penyakit malaria, berikut paparan mengenai gejala – gejala dari penyakit malaria. Sebelumnya, perlu diketahui juga bahwa penyakit malaria ini tergolong menjadi 2 kategori yaitu; malaria ringan dan malaria berat. 

Gejala malaria ringan (tanpa komplikasi)

Pada kondisi ini penderita akan merasakan gejala demam yang disertai dengan menggigi yang berlebih, selain itu juga dengan sakit kepala, muntah, mual, diare, dan nyeri pada otot. Untuk penyakit malaria ringan ini dibagi menjadi 3 tingkatan stadium, yakni:

1. Stadium dingin
2. Stadium demam
3. Stadium berkeringat

Gejala penyakit malaria berat (disertai komplikasi)

Pada tahap ini dapat diketahui dengan melakukan pemeriksaan laboratorium sendian yang disertai dengan komplikasi sebagaimana berikut:

• Sering mengigau
• Berbicara yang tidak terkontrol
• Kejang – kejang
• Koma atau tidak sadarkan diri
• Dehidrasi
• Nafas cepat
• Sesak nafas
• Suhu tubuh sangat tinggi

Untuk dapat terhindar dari penyakit malaria ini tentu perlu dilakukan pencegahan sejak dini. Karena penyakit ini disebabkan oleh nyamuk, maka kita harus menjaga kebersihan tempat tinggal kita. Segera tangani dengan cepat dan tepat jika disekitar lingkungan tempat tinggal kita terdapat genangan air yang dapat dijadikan perkembangbiakan nyamuk. Atau juga bisa dilakukan dengan mengonsumsi obat klorokium jika Anda akan berkunjung ke tempat – tempat yang timbulnya penyakit malaria ini.

Jika Anda menemukan gejala penyakit malaria, Anda harus dengan segera untuk periksa ke dokter untuk mendapat penanganan lebih lanjut. Atau juga bisa langsung dengan menggunakan cara tradisional, yaitu dengan daun pepaya. Daun pepaya dipercaya mampu menyembuhkan penyakit malaria. Caranya pun mudah cukup dengan merebut daun pepaya dan ambil airnya. Minum 3 x sehari. Maka penyakit malaria yang diderita akan segera sembuh.

Search Post

Label :